Sedang berada di Kota Makassar? Atau ingin berjalan jauh dan tidak memiliki kendaraan roda empat?
Berikut lima tempat jasa pernyewaan mobil yang ada di Makassar lengkap dengan nomor telepon dan alamatnya.
1. 77 Rental Mobil Makassar
Alamat : P & K, Jl. Monumen Emmy Saelan Blok C.8, Karunrung, Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90221
No.Tlp : (0411) 8988095
2. Azalya Car Rental Makassar
Alamat : Kassi-Kassi, Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan
No.Tlp : 0813-4242-0000
3. Rental Mobil Makassar - Exbike
Alamat : Jalan Monumen Emy Sealan 3 Komp P/K Blok B1/4, Makassar
No.Tlp : 0822-9119-3019
4. PriorityRent Mobil Makassar
Alamat : Jl. Ratulangi No. 33 Business Centre Hotel Sahid Jaya Makassar, Mamajang Luar, Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90312
No.Tlp : 0811-4412-333
5. Rental Mobil Cahaya Palopo
Alamat : Jalan DG Tata Raya No.37 D Parang Tambung Tamalate, Parang Tambung, Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90224
No.Tlp : 0812-4290-887
brandnewmonkey
Sabtu, 22 Desember 2018
Sewa Mobil Rental Pria Ini Menggadaikannya Seharga Rp 25 Juta, Akhirnya Masuk Penjara
Dengan modus menyewa atau rental mobil, Nano (40), nekat menggadaikan mobil yang direntalnya.
Nano pun dibekuk petugas dan kini meringkuk di sel penjara Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Sabtu (4/8/2018).
Selain membekuk Nano, petugas juga membekuk dua pelaku lainnya sebagai penerima gadai mobil.
Keduanya yakni Budi (42) dan Muhajirin (36).
Nano mengakui, mobil tersebut sengaja direntalnya selama 10 hari dan kemudian digadaikannya.
Untuk membuat yakin si pemilik mobil, Nano terlebih dulu membayar uang rental atau sewa mobil sebesar Rp 2 juta.
"Mobil itu memang aku sewa dan bayar sewanya dimuka. Setelah itu mobil aku gadaikan sebesar Rp 25 juta," ujar Nano.
Sementara itu dari pengakuan Budi dan Muhajirin, mereka tak mengetahui bahwa mobil yang digadaikan Nano itu mobil rental mobil Pontianak.
"Nano mengaku kalau mobil itu miliknya, jadi aku terima saja. Mungkin aku cuma sial saja, karena Nano itu memang suka gadaiakan mobil rental," ujar Budi.
Dari pemeriksaan petugas sementara, diketahui Nano memang sudah sering melakukan penggelapan mobil rental, namun kini masih dalam penyelidikan petugas.
Berdasarkan laporan pemilik mobil sebagai korban, modus penggelapan yang dilakukan oleh tersangka Nano berawal dari ketika pelaku menelpon korban untuk menyewa mobil jenis Daihatsu Xenia Nopol BG 1747 NI selama sepuluh hari dengan kesepakatan satu harinya Rp. 300 ribu.
Korban pun menyetujui lalu menyuruh tersangka untuk mengambil mobilnya dan tersangka Nano hanya menyerahkan uang sebesar dua juta.
Namun setelah sepuluh hari, tersangka Nano tidak mengembalikan mobil yang direntalnya.
Saat dihubungi nomor ponselnya juga tidak aktif hingga korban membuat pengaduan di SPKT Polda Sumsel.
Kanit IV Subdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Zainuri mengatakan, modus yang digunakan pelaku dalam menggelapkan mobil adalah dengan pura-pura merental mobil milik korban.
Ternyata setelah waktu yang disepakati pelaku tidak mengembalikan mobil yang direntalnya.
"Ternyata setelah diselidiki tersangka sudah menggadaikan mobil korban sebesar Rp. 25 juta."
"Tersangka masih menjalani pemeriksaan petugas penyidik untuk dilakukan pengembangan lebih lanjut," ujarnya Zainuri. (*)
Nano pun dibekuk petugas dan kini meringkuk di sel penjara Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Sabtu (4/8/2018).
Selain membekuk Nano, petugas juga membekuk dua pelaku lainnya sebagai penerima gadai mobil.
Keduanya yakni Budi (42) dan Muhajirin (36).
Nano mengakui, mobil tersebut sengaja direntalnya selama 10 hari dan kemudian digadaikannya.
Untuk membuat yakin si pemilik mobil, Nano terlebih dulu membayar uang rental atau sewa mobil sebesar Rp 2 juta.
"Mobil itu memang aku sewa dan bayar sewanya dimuka. Setelah itu mobil aku gadaikan sebesar Rp 25 juta," ujar Nano.
Sementara itu dari pengakuan Budi dan Muhajirin, mereka tak mengetahui bahwa mobil yang digadaikan Nano itu mobil rental mobil Pontianak.
"Nano mengaku kalau mobil itu miliknya, jadi aku terima saja. Mungkin aku cuma sial saja, karena Nano itu memang suka gadaiakan mobil rental," ujar Budi.
Dari pemeriksaan petugas sementara, diketahui Nano memang sudah sering melakukan penggelapan mobil rental, namun kini masih dalam penyelidikan petugas.
Berdasarkan laporan pemilik mobil sebagai korban, modus penggelapan yang dilakukan oleh tersangka Nano berawal dari ketika pelaku menelpon korban untuk menyewa mobil jenis Daihatsu Xenia Nopol BG 1747 NI selama sepuluh hari dengan kesepakatan satu harinya Rp. 300 ribu.
Korban pun menyetujui lalu menyuruh tersangka untuk mengambil mobilnya dan tersangka Nano hanya menyerahkan uang sebesar dua juta.
Namun setelah sepuluh hari, tersangka Nano tidak mengembalikan mobil yang direntalnya.
Saat dihubungi nomor ponselnya juga tidak aktif hingga korban membuat pengaduan di SPKT Polda Sumsel.
Kanit IV Subdit III Jatanras Polda Sumsel, Kompol Zainuri mengatakan, modus yang digunakan pelaku dalam menggelapkan mobil adalah dengan pura-pura merental mobil milik korban.
Ternyata setelah waktu yang disepakati pelaku tidak mengembalikan mobil yang direntalnya.
"Ternyata setelah diselidiki tersangka sudah menggadaikan mobil korban sebesar Rp. 25 juta."
"Tersangka masih menjalani pemeriksaan petugas penyidik untuk dilakukan pengembangan lebih lanjut," ujarnya Zainuri. (*)
Senin, 02 April 2018
6 Alternatif Tempat Menginap di Goa Gajah Ubud Gianyar
Kabupaten Gianyar merupakan salah satu tempat yang wajib Anda kunjungi di Bali. Untuk menikmatinya, ada banyak pilihan hotel yang bisa jadi rujukan saat berlibur ke sana. Seperti Ubud, Gianyar kaya dengan budaya Bali dan memiliki banyak tempat menarik untuk dikunjungi. Bagi yang suka dengan seni, Anda bisa mampir ke Batubulan, kerajinan emas perak di Singapadu dan Celuk. Lalu ada Bali Safari Marine Park, dan wisata belanja di Pasar Seni Sukawati, Gianyar.
Untuk menikmatinya tak perlu khawatir soal akomodasi, karena banyak juga hotel-hotel terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda, di Gianyar. Berikut KompasTravel rangkum beberapa hotel untuk alternatif menginap di Gianyar, Bali:
1. Mandapa A Ritz Carlton Reserve Hotel bintang lima ini berada di Jalan Jalan Kedewatan, Banjar Kedewatan, Ubud, Gianyar, Bali. Bisa ditempuh sekitar satu jam dari Bandara Ngurah Rai, dan 20 menit ke situs bersejarah Goa Gajah Ubud, dan Pura Tirta Empul.
Hotel yang dikelilingi persawahan ini cukup unik dan terkesan nyaman. Terbagi atas kamar-nkamar suite dan vila, yang sebagian besar memiliki pemandangan hutan, sawah, dan Sungai Ayung yang segar.
2. The Royal Purnama Berlokasi di Jalan Pantai Purnama, Sukawati, Gianyar. Lokasinya sangat dekat dengan Pantai Purnama. Juga dapat dijangkau 45 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai, dan 15 kilometer dari Sanur.
Resor ini juga berlokasi jauh dari riuh ramai kendaraan, dikelilingi perkebunan, sawah, dan pantai. Ada 35 unit vila dan suite dengan satu-empat kamar tidur, memiliki kolam renang pribadi atau balkon dengan bak jacuzzi tersendiri.
3. Mara River Safari Lodge Hotel berbintang empat ini, terletak di Jalan Bypass Prof. Dr. Ida Bagus Mantra, km 19.8, Gianyar. Lokasinya berjarah 10 kilometer dari pusat Gianyar, juga ke Denpasar. Sedangkan Bandara I Gusti Ngurah Rai dicapai dengan 50 menit perjalanan. Hotel ini menampilkan nuansa dan keaslian gaya Afrika. Anda diajak menginap di antara binatang-binatang khas Afrika, dengan pemandangan alam yang menyejukkan.
4. Villa Mandala Desa Boutique Resort Penginapan bintang empat ini berada di daeah Banjar Lantangidung, Sukawati, Gianyar. Letaknya hanya dua kilometer dari pusat kota Gianyar, 20 menit dari pusat Ubud, dan 30 menit dari daerah Sanur. Untuk menuju Kuta dan Baandara Ngurah Rai perlu waku satu jam perjalanan. Penginaan ini berada di tempat strategis untuk menikmati obyek wisata dan aktivitas di Gianyar. Kawasan wisata terdekat, mulai dari Kebun Binatang Bali, Desa Celuk Perak dan Emas, Muji Family Painting Studios, dan masih banyak ragam lainnya.
5. Taman Harum Cottages Hotel bintang tiga ini berada di Jalan Raya Desa Mas, Gianyar, Ubud. Menyajikan nuansa taman-taman tropis di sekitar hotelnya. Indahnya Gunung Agung juga, dapat dinikmati dari sini.
Karena berada di pusat seni dan kerajinan Bali, Anda dapat menikmati sejarah maupun masa kininya Bali di penginapan ini. Resort ini tidak terlalu jauh dari desa seni lukis di Batuan, Pura di Goa Gajah dan pusat kerajinan emas dan perak di Pejeng dan Celuk yang semua dapat dicapai dengan berkendara beberapa menit.
6. Bambu Indah Villa Ubud Vila bambu ini berasa di Sayan Ridge, daerah Banjar Baung, Desa Sayan, Gianyar, Bali. Anda bisa menuju pusat Ubud, hanya 15 menit, menuju Monkey Forest 25 menit. Lalu untuk menuju Bandara Ngurah Rai sekitar satu jam 15 menit. Bambu Vila ini dikelilingi oleh Sungai Ayung yang indah, persawahan yang hijau, dan Gunung Batukau. Sehingga lokasinya memang cukup menyegarkan. Bangunan-bangunannya terbuat dari bambu dengan rumah kayu Jawa yang antik.
Untuk menikmatinya tak perlu khawatir soal akomodasi, karena banyak juga hotel-hotel terbaik yang sesuai dengan kebutuhan Anda, di Gianyar. Berikut KompasTravel rangkum beberapa hotel untuk alternatif menginap di Gianyar, Bali:
1. Mandapa A Ritz Carlton Reserve Hotel bintang lima ini berada di Jalan Jalan Kedewatan, Banjar Kedewatan, Ubud, Gianyar, Bali. Bisa ditempuh sekitar satu jam dari Bandara Ngurah Rai, dan 20 menit ke situs bersejarah Goa Gajah Ubud, dan Pura Tirta Empul.
Hotel yang dikelilingi persawahan ini cukup unik dan terkesan nyaman. Terbagi atas kamar-nkamar suite dan vila, yang sebagian besar memiliki pemandangan hutan, sawah, dan Sungai Ayung yang segar.
2. The Royal Purnama Berlokasi di Jalan Pantai Purnama, Sukawati, Gianyar. Lokasinya sangat dekat dengan Pantai Purnama. Juga dapat dijangkau 45 menit dari Bandara Internasional Ngurah Rai, dan 15 kilometer dari Sanur.
Resor ini juga berlokasi jauh dari riuh ramai kendaraan, dikelilingi perkebunan, sawah, dan pantai. Ada 35 unit vila dan suite dengan satu-empat kamar tidur, memiliki kolam renang pribadi atau balkon dengan bak jacuzzi tersendiri.
3. Mara River Safari Lodge Hotel berbintang empat ini, terletak di Jalan Bypass Prof. Dr. Ida Bagus Mantra, km 19.8, Gianyar. Lokasinya berjarah 10 kilometer dari pusat Gianyar, juga ke Denpasar. Sedangkan Bandara I Gusti Ngurah Rai dicapai dengan 50 menit perjalanan. Hotel ini menampilkan nuansa dan keaslian gaya Afrika. Anda diajak menginap di antara binatang-binatang khas Afrika, dengan pemandangan alam yang menyejukkan.
4. Villa Mandala Desa Boutique Resort Penginapan bintang empat ini berada di daeah Banjar Lantangidung, Sukawati, Gianyar. Letaknya hanya dua kilometer dari pusat kota Gianyar, 20 menit dari pusat Ubud, dan 30 menit dari daerah Sanur. Untuk menuju Kuta dan Baandara Ngurah Rai perlu waku satu jam perjalanan. Penginaan ini berada di tempat strategis untuk menikmati obyek wisata dan aktivitas di Gianyar. Kawasan wisata terdekat, mulai dari Kebun Binatang Bali, Desa Celuk Perak dan Emas, Muji Family Painting Studios, dan masih banyak ragam lainnya.
5. Taman Harum Cottages Hotel bintang tiga ini berada di Jalan Raya Desa Mas, Gianyar, Ubud. Menyajikan nuansa taman-taman tropis di sekitar hotelnya. Indahnya Gunung Agung juga, dapat dinikmati dari sini.
Karena berada di pusat seni dan kerajinan Bali, Anda dapat menikmati sejarah maupun masa kininya Bali di penginapan ini. Resort ini tidak terlalu jauh dari desa seni lukis di Batuan, Pura di Goa Gajah dan pusat kerajinan emas dan perak di Pejeng dan Celuk yang semua dapat dicapai dengan berkendara beberapa menit.
6. Bambu Indah Villa Ubud Vila bambu ini berasa di Sayan Ridge, daerah Banjar Baung, Desa Sayan, Gianyar, Bali. Anda bisa menuju pusat Ubud, hanya 15 menit, menuju Monkey Forest 25 menit. Lalu untuk menuju Bandara Ngurah Rai sekitar satu jam 15 menit. Bambu Vila ini dikelilingi oleh Sungai Ayung yang indah, persawahan yang hijau, dan Gunung Batukau. Sehingga lokasinya memang cukup menyegarkan. Bangunan-bangunannya terbuat dari bambu dengan rumah kayu Jawa yang antik.
Jogja Fashion Festival 2018 Tugu Jogja Malam Hari Tampilkan 190 Lebih Outfit
Jogja Fashion Festival (JFF) kembali digelar, di Atrium Plaza Ambarrukmo. Pelaksanaan JFF hari pertama, Jumat (23/3) dibuka dengan rangkaian parade fashion dari beberapa desainer APPMI DIY.
Yang istimewa, dalam sesi Pattern & Fabric dibuka dengan penampilan koleksi desainer Itang Yunasz yang menampilkan 16 koleksi outfitnya yang bertema "Kamilaa." "Koleksi saya bukan koleksi signature, tapi second line, yang bisa dicapai dengan harga yang cukup murah," ujar Itang, Jumat (23/3).
Sebanyak lebih dari 90 koleksi ditampilkan dalam Tugu Jogja malam hari sesi Pattern & Fabric yang digelar pukul 15:00-17:00 di Atrium Plaza Ambarrukmo. Sementara dalam sesi malam hari, pukul 19:00-21:00 JFF 2018 menampilkan "Exquisite Elegance" dengan koleksi 12 designer. Sebagai penutup dihadirkan koleksi dari Ali Charisma, desainer yang berbasis di Bali.
JFF kali ini mengangkat tema "Mixology", yang digelar tiga hari dalam enam sesi. Setiap harinya terdapat dua sesi fashion show pada sore dan malam hari. Total ada 72 desainer yang terlibat dengan lebih dari 500 outfit.
Kamis, 23 Maret 2017
Tersangka remaja mesum di fitting room mal Restoran Di Surabaya jadi dua orang
Polisi menetapkan satu orang tersangka baru dalam kasus video mesum
remaja di kamar pas atau fitting room Lotte Mart Pakuwon Mall, Surabaya.
Setelah komandan regu (danru) satpam yakni Sigit Setiawan ditetapkan
tersangka, sekarang giliran wakil komandan regu (wadanru) M. Kusno
diganjar status tersangka.
"Dari pemeriksaan penyidik yang terus berkembang, dan dilakukan gelar perkara bersama, akhirnya ada tersangka baru. Seorang wadanru (M. Kusno) satpam Lotte Mart," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, Rabu (22/3).
Kusno ditetapkan tersangka karena menampilkan, memperlihatkan alat kelamin dengan telanjang pada obyek. Perbuatan tersangka mengandung muatan pornografi. Atas dasar tersebut, polisi menjerat tersangka dengan pasal 35 dan pasal 37 UU No. 44 tahun 2008 tentang pornografi dengan ancaman pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 12 tahun penjara. Meski Kusno sudah ditetapkan tersangka, hingga sekarang polisi masih belum melakukan pemeriksaan.
"Kita sudah melakukan pemanggilan, mengirim surat untuk tersangka. Rencana pemeriksaan itu Kamis besok," ucapnya.
Sebelumnya, setelah 10 hari melakukan penyelidikan dan gelar perkara kasus video dua pelajar kepergok mesum di ruang ganti (fitting room) Lotte Mart lantai B1 Pakuwon Mal Surabaya, Jawa Timur, akhirnya penyidik menetapkan satu orang tersangka. Dia adalah Komandan Regu Sekuriti Lotte Mart Sigit Setiawan.
Penentuan status tersangka atas Sigit ini, kata Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Moh Iqbal, berdasarkan hasil uji Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur terhadap scientific evidence (bukti ilmiah).
Selain itu, penyidik juga melakukan gelar perkara yang dipimpin Kasat Reskrim AKBP Shinto Silitonga dan diikuti 30 orang dari Subbagkum (Sub Bagian Hukum) yang terdiri dari; AKP Darmawan, Seksi Pengawas AKP Marjoko, Seksi Propam Iptu Warsito serta perwira Reskrim dan para penyidik Polrestabes Surabaya.
Sesuai paparan penyidik dari gelar perkara itu, diketahui komposisi alat bukti yang dimiliki penyidik sudah lengkap. Alat bukti itu meliputi keterangan 11 saksi yang terdiri dari dua pelajar yang kepergok mesum WT (16) dan YW (15), HRD Lotte Mart (Terri Noris), pengawas non-food (Devi Firdausita dan tujuh sekuriti di antaranya; Komandan Regu Sekuriti Sigit Setiawan, Wadanru Muh Kusno, Khoirun, Edi Samsu, Saiful, Zubari dan Nunung.
Alat bukti lain, seperti penyitaan empat unit CCTV (Closed Circuit Television) yang terpasang di restoran di Surabaya depan ruang fitting room dan lintasan, sampai ke ruang pemeriksaan di lantai yang sama yaitu Bl, serta penyitaan 32 unit handphone (HP).
"Sejak 4 Maret lalu, tim penyidik dibawa kendali Kasat Reskrim telah melakukan proses penyelidikan dalam kaitan dugaan adanya tidak pidana melanggar Undang-Undang ITE dan pornografi, yang dilakukan oleh, yang diduga sekuriti di satu ruangan dan satu kawasan pusat perbelanjaan di Surabaya," terang Moh Iqbal, Selasa sore (14/3).
"Dari pemeriksaan penyidik yang terus berkembang, dan dilakukan gelar perkara bersama, akhirnya ada tersangka baru. Seorang wadanru (M. Kusno) satpam Lotte Mart," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, Rabu (22/3).
Kusno ditetapkan tersangka karena menampilkan, memperlihatkan alat kelamin dengan telanjang pada obyek. Perbuatan tersangka mengandung muatan pornografi. Atas dasar tersebut, polisi menjerat tersangka dengan pasal 35 dan pasal 37 UU No. 44 tahun 2008 tentang pornografi dengan ancaman pidana penjara paling singkat 1 tahun dan paling lama 12 tahun penjara. Meski Kusno sudah ditetapkan tersangka, hingga sekarang polisi masih belum melakukan pemeriksaan.
"Kita sudah melakukan pemanggilan, mengirim surat untuk tersangka. Rencana pemeriksaan itu Kamis besok," ucapnya.
Sebelumnya, setelah 10 hari melakukan penyelidikan dan gelar perkara kasus video dua pelajar kepergok mesum di ruang ganti (fitting room) Lotte Mart lantai B1 Pakuwon Mal Surabaya, Jawa Timur, akhirnya penyidik menetapkan satu orang tersangka. Dia adalah Komandan Regu Sekuriti Lotte Mart Sigit Setiawan.
Penentuan status tersangka atas Sigit ini, kata Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Moh Iqbal, berdasarkan hasil uji Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur terhadap scientific evidence (bukti ilmiah).
Selain itu, penyidik juga melakukan gelar perkara yang dipimpin Kasat Reskrim AKBP Shinto Silitonga dan diikuti 30 orang dari Subbagkum (Sub Bagian Hukum) yang terdiri dari; AKP Darmawan, Seksi Pengawas AKP Marjoko, Seksi Propam Iptu Warsito serta perwira Reskrim dan para penyidik Polrestabes Surabaya.
Sesuai paparan penyidik dari gelar perkara itu, diketahui komposisi alat bukti yang dimiliki penyidik sudah lengkap. Alat bukti itu meliputi keterangan 11 saksi yang terdiri dari dua pelajar yang kepergok mesum WT (16) dan YW (15), HRD Lotte Mart (Terri Noris), pengawas non-food (Devi Firdausita dan tujuh sekuriti di antaranya; Komandan Regu Sekuriti Sigit Setiawan, Wadanru Muh Kusno, Khoirun, Edi Samsu, Saiful, Zubari dan Nunung.
Alat bukti lain, seperti penyitaan empat unit CCTV (Closed Circuit Television) yang terpasang di restoran di Surabaya depan ruang fitting room dan lintasan, sampai ke ruang pemeriksaan di lantai yang sama yaitu Bl, serta penyitaan 32 unit handphone (HP).
"Sejak 4 Maret lalu, tim penyidik dibawa kendali Kasat Reskrim telah melakukan proses penyelidikan dalam kaitan dugaan adanya tidak pidana melanggar Undang-Undang ITE dan pornografi, yang dilakukan oleh, yang diduga sekuriti di satu ruangan dan satu kawasan pusat perbelanjaan di Surabaya," terang Moh Iqbal, Selasa sore (14/3).
Langganan:
Postingan (Atom)